![]() Wilayah penutur bahasa Svan di antara wilayah penutur bahasa-bahasa Kartvelia yang lain. | |
Jumlah populasi | |
---|---|
ca 14,000[1]–80,000[2] | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
![]() | 14,000[1]–30,000[2] |
![]() | 45 (2010)[3] |
Bahasa | |
Bahasa Svan, Bahasa Georgia | |
Agama | |
Mayoritas memeluk † Kristen Ortodoks Timur (Gereja Ortodoks Georgia) | |
Kelompok etnik terkait | |
Bangsa Georgia dan Bangsa Kolkhian-Zan (Laz dan Mingrelia) |
Suku Svan atau Bangsa Svan (bahasa Svan: შვანარ, Shvanar; bahasa Georgia: სვანი, Svani) adalah salah satu suku bangsa di Georgia, yang merupakan bagian dari masyarakat Georgia atau Kartevlia yang lebih luas.[4][5][6][7][8][9][10] Suku Svan menghuni provinsi historis Svaneti, sebuah daerah di barat laut Georgia, di bagian selatan Pegunungan Kaukasus. Saat ini tanah air suku Svan terbagi ke dalam dua mkhare (region) terpisah, yaitu Svan Hulu di Samegrelo-Zemo Svaneti dan Svan Hilir di Racha-Lechkhumi dan Kvemo Svaneti.
Orang Svan umumnya berbicara dalam dua bahasa. Selain bahasa Svan sebagai bahasa ibu, mereka juga bertutur dalam bahasa Georgia, khususnya untuk keperluan bisnis, pendidikan, dan urusan-urusan administratif. Kedua bahasa ini masih saling berkerabat dan merupakan anggota dari rumpun bahasa Kartvelia. Sebelum tahun 1930, sensus yang diselenggarakan oleh Uni Soviet memberikan opsi kepada masyarakat Svan untuk mendaftarkan nama suku mereka (natsional'nost), alih-alih mendaftarkan diri sebagai orang Georgia.[11] Endonim masyarakat Svan adalah Mushüan, barangkali menjadi inspirasi bagi etnonim Misimian yang dipakai dalam penulisan klasik Eropa.[12]