Syamsu Rahim | |
---|---|
![]() | |
Bupati Solok ke-15 | |
Masa jabatan 9 Agustus 2010 – 3 Agustus 2015 | |
Wakil | Desra Ediwan Anantanur |
Wali Kota Solok ke-7 | |
Masa jabatan 31 Agustus 2005 – 9 Agustus 2010 | |
Wakil | Irzal Ilyas |
Informasi pribadi | |
Lahir | 6 Maret 1956 Paninjauan, X Koto Diateh, Solok, Sumatera Barat |
Kebangsaan | Indonesia |
Partai politik | Partai NasDem (2016–)[1] Partai Golongan Karya (1999–2016) |
Suami/istri | Erlinda, S.Sos.[2] |
Anak | 3 |
Almamater | Universitas Gadjah Mada |
![]() ![]() |
Drs. H. Syamsu Rahim (lahir 6 Maret 1956) adalah politikus dan mantan birokrat yang menjabat Bupati Solok, Sumatera Barat periode 2010–2015 berpasangan dengan Desra Ediwan Anantanur sebagai Wakil Bupati. Sebelumnya ia pernah menjabat sebagai Wali Kota Solok periode 2005–2010.[3] Pada pemilu 2019, Syamsu Rahim maju sebagai caleg DPR RI, tetapi perolehan suaranya dikalahkan oleh Lisda, istri Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni.[4]
Syamsu Rahim memimpin Dewan Perwakilan Daerah (DPW) Partai NasDem Sumbar pejak 2 Februari 2016. Namun, ia dipecat dari jabatannya pada 12 September 2017.[5][6] Pengurus di 13 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) atau tingkat kabupaten/kota se-Sumbar mengajukan mosi tak percaya kepada dirinya.[7] Sejumlah pengurus daerah menganggap Syamsu telah memecah-belah partai dan bertindak sewenang-wenang terhadap kader dan kepengurusan di daerah.[8] Mengenai adanya indikasi perpecahan di DPW Nasdem Sumbar, Syamsu menuding ada ketakutan dari sejumlah kader. Hal ini terkait dengan kemungkinan dirinya maju menjadi salah satu calon legislatif (caleg) DPR RI.[9]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama kpu