Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Terapi Bermain (bahasa Inggris: Play Therapy) adalah metode intervensi berdasarkan teori psikologi, baik secara preventif maupun rehabilitasi, terhadap perkembangan kesehatan mental, emosi, dan perilaku anak-anak. Play Therapy berdasarkan ide bahwa anak-anak berkomunikasi melalui bermain. Saat bermain, seorang anak bebas mengekspresikan serta memproses pengalaman dan emosi mereka. Di saat anak bermain, praktisi Play Therapy dapat membantu dan mengarahkan anak untuk menghadapi masalah mereka.[1]
Play Therapy menggunakan berbagai media bermain seperti pasir, tanah liat, boneka, musik, story telling, menari, menggambar, cerita, dan visualisasi. Play Therapy biasanya diperuntukkan bagi anak-anak yang memiliki kesulitan berkomunikasi, ketidakstabilan emosi, tidak bisa mengontrol amarah, trauma, korban bullying, atau dampak psikis akibat perilaku abusive.