Sir Wilfrid Laurier | |
---|---|
Perdana Menteri Kanada ke-7 | |
Masa jabatan 11 Juli 1896 – 6 Oktober 1911 | |
Penguasa monarki | |
Gubernur Jenderal | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Henri Charles Wilfrid Laurier 20 November 1841 Saint-Lin, Canada East |
Meninggal | 17 Februari 1919 Ottawa, Ontario, Kanada | (umur 77)
Makam | Kuburan Notre Dame, Ottawa, Ontario |
Partai politik | Liberal |
Afiliasi politik lainnya | Liberal Laurier (1917–19) |
Suami/istri | |
Pendidikan | Universitas McGill (LL.L., 1864) |
Profesi | Pengacara |
Tanda tangan | |
Penghargaan | |
Sunting kotak info • L • B |
Sir Henri Charles Wilfrid Laurier (/ˈlɒrieɪ/ bahasa Prancis: [wilfʁid loʁje]; 20 November 1841 – 17 Februari 1919) adalah Perdana Menteri Kanada yang ketujuh. Ia menjabat dari tanggal 11 Juli 1896 hingga 6 Oktober 1911.
Laurier sering kali digadang-gadang sebagai salah satu negarawan terbesar di Kanada. Ia dikenal akan kebijakannya yang berupaya memperluas Konfederasi Kanada dan membentuk kesepahaman antara orang Prancis Kanada dengan Inggris Kanada. Ia ingin agar Kanada menjadi negara yang menjamin kebebasan individu dan federalisme yang terdesentralisasi. Ia juga menganjurkan kemitraan Inggris-Prancis di Kanada. Laurier juga menjadi tokoh yang terpandang karena ia berupaya menjadikan Kanada sebagai negara otonom di Imperium Britania, walaupun ia masih mendukung keberlanjutan imperium tersebut apabila dilandaskan pada "kebebasan mutlak politik dan dagang". Selain itu, ia merupakan seorang nasionalis yang ingin agar Kanada menjadi lebih kompetitif dengan wewenang pemerintah yang terbatas dan kedisiplinan keuangan.[1]
Ia juga merupakan perdana menteri pertama di Kanada yang berbahasa Prancis.